UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL TUMBUHAN AKAR BALSEM (Polygala paniculata L.) DENGAN METODE DPPH (2,2 diphenyl-1-picrylhydrazyl)

Authors

  • Aswan Pangondian Universitas Haji Sumatera Utara, Indonesia
  • Robiatun Rambe Universitas Haji Sumatera Utara, Indonesia
  • Nadya Rohma Ritonga Universitas Haji Sumatera Utara, Indonesia
  • Saddam Husein Universitas Haji Sumatera Utara, Indonesia
  • Athaillah Athaillah Universitas Haji Sumatera Utara, Indonesia
  • Nur Aini Khairunnisa Universitas Haji Sumatera Utara, Indonesia
  • Ovalina Sylvia Br. Ginting Fakultas Farmasi, Universitas Sumatera Utara, Medan, Indonesia
  • Putra Chandra Universitas Haji Sumatera Utara, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.51771/fj.v5i1.1249

Keywords:

Polygala paniculata L., Aktivitas antioksidan, DPPH, Nilai IC50, Radikal bebas

Abstract

Tumbuhan akar balsem (Polygala paniculata L.) memiliki kandungan kimia seperti alkaloid, flavonid, tanin, saponin dan steroid . Berfungsi sebagai antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas sehingga membantu memperlambat proses penuaan dini, menambah kekebalan tubuh terhadapa berbagai penyakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antioksidan ekstrak akar balsem (Polygala paniculata L.) Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimental meliputi tahapan Penyiapan sampel, pembuatan simplisia, pembuatan ekstrak, uji karakterisasi simplisia, uji skrining fitokimia, dan Uji aktivitas antioksidan menggunakan metode peredaman radikal bebas DPPH. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh hasil ekstrak etanol menghasilkan % rendemen sebesar 15,8%. Dari hasil pengukuran aktivitas antioksidan diperoleh nilai IC50 ekstrak etanol akar balsem (Polygala paniculata L.) sebesar 6,92 ppm dan Vitamin C sebesar 1,38 ppm.Kesimpulan penelitian ini bahwa Aktivitas antioksidan dari ekstrak etanol akar balsem (Polygala paniculata L.) termasuk kategori sangat kuat.

References

Aktsar, R. (2020). Penetapan Kadar penolik ekstrak metanol rumpul polygala (Polygala paniculata L.) dengan metode KLT-Densitometri, vol 12 No 1.

Chandra, P., Shufyani, F., Athaillah, Ginting, O.S., Nasution, M. (2023). Formulasi Dan Evaluasi Sediaan Emulgel Ekstrak Etanol Dari Serai (Cymbopogon citratus) Terhadap Bakteri Propionibacterium acne. Forte Journal, Vol 3, No. 2, 158-166.

Dalimunthe, GI., Sutrisna, BJ., Rani, Z, dan Ginting, OS. (2024). Formulasi Dan Evaluasi Sediaan Sabun Sari Pepaya (Carica papaya L) Sebagai Pelembab. Forte Journal 4 (1), 251-260.

Ginting, O.S. (2021). Perbandingan Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Biji Pepaya (Carica papaya L.) Terhadap Bakteri Escherichia coli Dan Staphylococcus aureus. Forte Journal, Vol 1, No. 1, 19-25.

Ginting, O.S., Rambe, R., Athaillah, Mahara, P. (2021). Formulasi Sediaan Sampo Anti Ketombe Ekstrak Daun Binahong (Anredera cordifilia (Tenore) Steen)Terhadap Aktivitas Jamur Candida albicans Secara In Vitro. Forte Journal, Vol 1, No. 1, 57-68.

Ginting, O.S., dan Siregar, S.S. (2022). Formulasi Dan Evaluasi Sediaan Masker Clay Dari Kombinasi Ekstrak Etanol Daun Pepaya (Carita papaya L.) Dan Labu Kuning (Cucurbita moschata). Forte Journal, Vol 2, No. 1, 22-31.

Gultom, ED., Rambe, R., Paramitha, R., dan Ginting OS. (2021). Uji Aktivitas Antidiare Ekstrak Etanol Daun Ciplukan (Physallis minima L.) Terhadap Menict Jantan (Mus musculus). Forte Journal 1 (1), 26-44.

Mierziak, J., Kostyn K., & Kulma A. (2014). Flavonoids as Important Molecules of Plant Interactions with the Environment. Molecules.19, 16240-16265.

Rahmadani, R., Puteri, CIA., dan Ginting, OS. (2023). Uji Cemaran Mikroba Susu Kedelai Usaha Rumahan Di Kecamatan Medan Helvetia Kota Medan. Forte Journal 3 (1), 17-27.

Rambe, R., Gultom, ED., Ginting, OS., dan Diana, S. (2021). Uji Efektivitas Antidiare Ekstrak Etanol Daun Mengkudu (Morinda citrifolia L.) Terhadap Mencit Jantan Dengan Metode Transit Intestinal. Forte Journal 1 (1), 01-11.

Rijai, L. (2013). Potensi Herba Tumbuhan balsem (Polygala paniculata Linn) Sebagai Sumber Bahan Farmasi Potensial. J. Trop. Pharm. Chem. Vol 2 (2): 105 – 112.

Saibaba, K. V. N. (2023). Application of next generation biosurfactants in the food sector. Academic Press.

Vinayak, R. C., Sabu, A.S., & Chatterji, A. (2010). Bio-prospecting of a few brown seaweeds for their cytotoxic and antioxidant activity. Complementary and Alternative Medicine, 2011, 1-9. https:// doi.org/10.1093/ecam/neq024

Kiky, W. (2017). Pengaruh kombinasi NAA (Naphtalene Acetic Acid) Dan BAP (Benzil Amino Purine) terhadap induksi tunas aksilar tanaman balsam (Polygala paniculata L.) Secara IN VITRO.

Downloads

Published

2025-01-31