PROFIL PENGGUNAAN OBAT ANTIHIPERTENSI PADA PERIODE SEPTEMBER 2019 SAMPAI DENGAN SEPTEMBER 2020 DI RSUD KOTA PINANG

Authors

  • Ovalina Sylvia Br. Ginting Universitas Haji Sumatera Utara
  • Khairinah Pasaribu Universitas Haji Sumatera Utara

DOI:

https://doi.org/10.51771/fj.v1i2.132

Keywords:

Hipertensi, Pasien Hipertensi, Gambaran Penggunaan Antihipertensi

Abstract

Hipertensi masih menjadi penyakit kardiovaskular yang sampai saat ini prevalensinya diperkirakan terus bertambah di seluruh dunia. Hipertensi perlu mendapat perhatian khususnya dalam sistem pelayanan kesehatan dibidang farmasi dengan menjamin tersedianya obat-obatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui presentase Obat Antihipertensi pada Periode September 2019 sampai dengan September 2020 di RSUD Kota Pinang. Penelitian ini merupakan penelitian restrospektif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien hipertensi yang berobat di RSUD Kota Pinang pada periode Bulan September 2019 sampai dengan September 2020 sebanyak 492 orang berdasarkan data rekam medik di RSUD Kota Pinang. Pengambilan sampel menggunakan Simple Rando sampling sebanyak 83 orang. Obat antihipertensi adalah obat–obatan yang digunakan untuk mengobati hipertensi di RSUD Kota Pinang seperti candesartan 8 mg, candesartan 16 mg, Amlodipine 5 mg, Amlodipine 10 mg, Lisinopril 5 mg, Lisinopril 10 mg, captopril 12,5 mg dan Captopril 25 mg. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa Profil Pasien di RSUD Kota Pinang adalah sebagian besar  umur 61-70 Tahun, jenis kelamin sebagian besar perempuan, jenis perawatan sebagian besar adalah rawat jalan dan klasifikasi hipertensi sebagaian besar adalah sedang, Jenis Obat Antihipertensi yang digunakan di RSUD Kota Pinang Periode September 2019 sampai dengan September 2020 adalah candesartan 8 mg, candesartan 16 mg, Amlodipine 5 mg, Amlodipine 10 mg, Lisinopril 5 mg, Lisinopril 10 mg, captopril 12,5 mg dan Captopril 25 mg dan Presentase Obat Antihipertensi yang sering diresepkan pada Periode September 2019 sampai dengan September 2020 adalah Amlodipine 10 mg. Saran dalam penelitian diharapkan menjadi referensi awal dalam melanjutkan penelitian yang sama serta menambah variabel penelitian agar penelitian tersebut dapat semakin akurat.

References

Alaydrus, S. (2017). Profil Penggunaan Obat pada Pasien Hipertensi di Puskesmas Marawola Periode Januari-Maret 2017. Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia. Volume 3. Nomor 2.

Kementerian Kesehatan RI. (2019). Laporan Riskesdas 2018. Jakarta: Badan Litbangkes

Profil RSUD Kota Pinang. (2020). Kota Pinang.

Rachman, M,E, Kaelan, Cahyono. (2014). Analisis Perbandingan Obat Antihipertensi (OHT) dengan Kejadian Pola Tekanan Darah Nondippers pada Penderita Hipertensi tanpa Stroke Iskemik. Jurnal As-Syifaa. Volume 06. Hal. 8-16. ISSN : 2085-4714

Saepudin, Padmasari, S, Hidayanti, P dan Ningish, E. (2013). Kepatuhan Penggunaan Obat pada Pasien Hipertensi di Puskesmas. Jurnal Farmasi Indonesia. Volume 6. Nomor 4.

Tyashapsari M, Zulkarnain A. (2012). Penggunaan Obat Pada Pasien Hipertensi Di Instalasi Rawat Ianp Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Kariadi Semarang. J Clin Hypertens.

Published

2021-07-31