PERBANDINGAN KADAR KALSIUM, KALIUM DAN MAGNESIUM DALAM BUAH MENGKUDU (Morinda citrifolia L.) SEGAR DAN DIREBUS DENGAN MENGGUNAKAN SPEKTROFOTOMETRI SERAPAN ATOM

Authors

  • Syarifah Nadia Program Studi Farmasi, Fakultas Farmasi dan Kesehatan, Universitas Tjut Nyak Dhien, Medan, Indonesia
  • Siti Rahmi Ningrum Program Studi Farmasi, Fakultas Farmasi dan Kesehatan, Universitas Tjut Nyak Dhien, Medan, Indonesia
  • Dea Anggreini Program Studi Farmasi, Fakultas Farmasi dan Kesehatan, Universitas Tjut Nyak Dhien, Medan, Indonesia
  • Beby Noplya Wulandari Program Studi Farmasi, Fakultas Farmasi dan Kesehatan, Universitas Tjut Nyak Dhien, Medan, Indonesia
  • Zulmai Rani Program Studi Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah, Medan, Indonesia
  • Ovalina Sylvia Br. Ginting Fakultas Farmasi, Universitas Sumatera Utara, Medan, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.51771/fj.v4i2.986

Keywords:

Morinda citrifolia, Magnesium, Kalium, Kalsium, Spektrofotometri Serapan Atom

Abstract

Buah Mengkudu termasuk dalam famili Rubiaceae, tumbuh di hampir semua daerah tropis di dunia. Tanaman ini juga disebut sebagai cangkudu, pace, dan bengkudu. Buah mengkudu mengandung mineral kalium, kalsium, dan magnesium. Varietas tumbuhan, tempat tumbuh, dan proses pengolahan adalah beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kadar mineral tumbuhan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jumlah mineral kalsium, magnesium, dan kalium yang ditemukan dalam buah mengkudu segar dan direbus. Sampel buah mengkudu didestruksi basah, kemudian dilakukan analisis kuantitatif dengan menggunakan metode AAS pada panjang gelombang kalsium 422,7nm; panjang gelombang kalium 766,5 nm dan panjang gelombang magnesium 285,2 nm. Hasil penelitian diperoleh, Pada buah mengkudu rebus kadar kalsium sebesar (22,9566± 3,6071) mg/100g; kadar kalium sebesar (64,06± 7,9480) mg/100g; dan kadar magnesium sebesar (14,876± 1,3637) mg/100g. Sedangkan pada buah mengkudu segar diperoleh kadar kalsium sebesar (3,58± 1,9108) mg/100g; kadar kalium sebesar (100,8033± 11,8201) mg/100g; dan kadar magnesium sebesar (16,264± 0,3549) mg/100g.  Hasil uji statistika diperoleh kadar kalsium pada buah mengkudu rebus lebih tinggi dari buah mengkudu segar, sedangkan  kadar kalium dan magnesium  pada buah mengkudu rebus lebih rendah  dari buah mengkudu segar, dan disarankan kepada masyarakat agar mengkonsumsi mengkudu dalam keadaan segar.

References

Bakhtra, D. D. A., Zulharmita, Z., & Pramudita, V. (2017). Penetapan Kadar Zink Pada Sediaan Farmasi Dengan Metode Kompleksometri dan Spektrofotometri Serapan Atom. Jurnal Farmasi Higea, 7(2), 181–189.

Daulay, A. S., & Wahyuni, S. (2021). Eksplorasi Kandungan Mineral Pada Labu Siam (Sechium Edule (JACQ) Swartz) Menggunakan Metode Atomic Absorpsion Spectrophotometry (AAS). Prosiding Seminar Nasional Hasil Penelitian, 4(1), 455–461.

Duri, I. D., Suwondo, A., & Suhartono, S. (2019). Efektivitas Pemberian Ekstrak Buah Mengkudu (Morinda citrifolia) Terhadap Perkembangan Lesi Aterosklerosis [PhD Thesis, School of Postgraduate]. http://eprints.undip.ac.id/81909/

Ferrawaty, E. (2021). Validasi Metode Uji Penetapan Kalsium (Ca) Dalam Sampel Tanaman Menggunakan Spektrofotometer Serapan Atom Di Balai Pengkajian Dan Teknologi Pertanian Yogyakarta.

Harefa, N. (2024). Penuntun Praktikum Kimia Dasar. Penuntun Praktikum Kimia Dasar. http://repository.uki.ac.id/id/eprint/14735.

Ginting, O.S., Rambe., R., & Chairunnisa, R. (2023). Formulation of Ginger Candy (Zingiber officinale) From the Cultivation of Family Medicinal Plants (FMP) as an Antioxidant. Journal Of Pharmaceutical And Sciences, Vol. 6, No.1, 71-75.

Illian, D. N. (2020). Determination Of Potassium, Calcium And Iron Content In Fresh And Boiled Surat Bamboo Sprouts (Gigantochloa pseudoarundinacea Steud.) Using Atomic Absorption Spectrophotometry. Bungong Jeumpa Journal of Pharmaceutical Science, 1(1). https://jurnal.usk.ac.id/BJJPS/article/view/17589

Indriati, I., Jalung, F., & Pane, H. W. (2021). Penetapan kadar kalsium dan kalium dalam brokoli (Brassica Oleracea. L) segar dan direbus secara spektrofotometri serapan atom. Journal of Pharmaceutical And Sciences, 4(2), 122–128.

Lomboan, F. Y., Malonda, N. S., & Sekeon, S. S. (2020). Gambaran kecukupan mineral makro pada mahasiswa semester vi fakultas kesehatan masyarakat universitas sam ratulangi selama masa pandemi covid-19. KESMAS: Jurnal Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi, 9(6).

Marfuah, S., & Nudesti, N. P. (2021). Analisis Kadar Magnesium, Kalsium Dan Kalium Ibu Hamil Preeklamsi Hasil Intervensi Jemur Sinar Matahari. Jurnal Ilmu Dan Teknologi Kesehatan, 12(2), 89–96.

Nadia, S., & Daulay, A. S. (2019). Kandungan Kalsium Rimpang Kunyit sebagai Makromineral yang Bermanfaat bagi Kesehatan. Prosiding Seminar Nasional Hasil Penelitian, 2(2), 855–859.

Ningtias, A., Rani, Z., & Ridwanto. (2022). Formulasi Sediaan Pewarna Pipi dalam Bentuk Padat dengan Menggunakan Ekstrak Buah Buni (Antidesma bunius (L.) Spreng). INSOLOGI: Jurnal Sains Dan Teknologi, 1(4), Article 4. https://doi.org/10.55123/insologi.v1i4.811.

Rahmadani, R., Puteri, C.I.A., & Ginting, O.S. (2023). Uji Cemaran Mikroba Susu Kedelai Usaha Rumahan Di Kecamatan Medan Helvetia Kota Medan. Forte Journal 3 (1), 17-27.

Rahmat, A., Rukhiat, D., Rustiana, T., & Supangkat, A. G. (2023). Pengaruh Proses Pemasakan Terhadap Kandungan Magnesium Pada Mengkudu Metode Spektrofotometri Serapan Atom. Jurnal Analis Kimia, 7(01). https://jurnal.yayasanbaktiasih-bdg.co.id/index.php/jak/article/download/56/37

Ramadhani, S., Iskandar, J., & Husodo, T. (2020). Study of ethnobotany utilization of medicinal plants in Cintakarya Village, Pangandaran District, West Java. Prosiding Seminar Nasional Masyarakat Biodiversitas Indonesia, 6(1). https://smujo.id/psnmbi/article/view/4636.

Rambe, R., Gultom, E.D., Ginting, O.S., & Diana, S. (2021). Uji Efektivitas Antidiare Ekstrak Etanol Daun Mengkudu (Morinda citrifolia L.) Terhadap Mencit Jantan Dengan Metode Transit Intestinal. Forte Journal 1 (1), 01-11

Robiatun, R. R., Pangondian, A., Paramitha, R., Rani, Z., & Gultom, E. D. (2022). Formulation And Evaluation Of Hand Sanitizer Gel From Clove Flower Extract (Eugenia aromatica L.). International Journal of Science, Technology & Management, 3(2), Article 2. https://doi.org/10.46729/ijstm.v3i2.472

Sofwan, A. G., Nurbaya, S., Adiansyah, A., & Sitanggang, P. (2018). Analisis Kadar Kalsium Dan Besi Pada Daun Tanaman Bayam Merah (Alternantheraamoena Voss) Dan Daun Tanaman Bayam Kakap (Amaranthus hybridus L) Secara Spektrofotometri Serapan Atom. Jurnal Farmanesia, 5(1), 22–27.

Suryaningsih, S., Said, I., & Rahman, N. (2018). Analisis kadar kalsium (Ca) dan besi (Fe) dalam kangkung air (Ipomeae aquatica Forsk) dan kangkung darat (Ipomeae reptan Forsk) asal Palu. Jurnal Akademika Kimia, 7(3), 130–135.

Syukri, D. (2022). Buku Ajar Biokimia. Feniks Muda Sejahtera. https://repository.uam.ac.id/id/eprint/474/1/Buku%20Ajar%20Biokimia.pdf

Tasrif, A. (2021). Analisis kualitas air (K, Ca, Mg, Co32-dan HCO3-) pada mata air pegunungan di Desa Sadar Kecamatan Tellu Limpoe Kabupaten Bone [PhD Thesis, Universitas Hasanuddin].

Winarno, F.G..2008. Kimia Pangan dan Gizi. Edisi Revisi. Jakarta. Pt. Gramedia Pustaka Utama

Zatalini, D. F. (2017). Formulasi dan aktivitas gel Hpmc-Kitosan terhadap proses penyembuhan luka bakar derajat IIa pada tikus putih (Rattus norvegicus) Galur Wistar. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.

Downloads

Published

2024-07-31