Faktor Risiko Umur Ibu dan Psikologis dengan Kejadian Hiperemesis Gravidarum

Authors

  • Vinny Alvionita AKADEMI KEBIDANAN MENARA PRIMADANI

DOI:

https://doi.org/10.51771/jdn.v2i1.238

Keywords:

hiperemesis gravidarum, umur ibu, psikologis

Abstract

Hiperemesis gravidarum adalah mual atau muntah yang berlebihan yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan bahkan dapat membahayakan kehidupan wanita hamil. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi tingkat faktor risiko usia dan kondisi psikologis ibu dengan kejadian hiperemesis gravidarum. Penelitian ini menggunakan metode penelitian cross sectional. Populasinya adalah 25 wanita hamil dengan hiperemesis gravidarum dan 50 wanita hamil yang tidak mengalami gravidarum yang diambil dengan menggunakan purposive sampling. Data terdiri dari data primer (dikumpulkan melalui kuesioner) dan data sekunder. Data diproses menggunakan Statistical Product and Service Solution (SPSS) dan dianalisis melalui statistik univariat dan bivariat menggunakan tes Rasio Odss dan disajikan dalam tabel distribusi frekuensi. Hasil dari penelitian ini didapati faktor risiko hiperemesis gravidarum pada ibu hamil dengan usia risiko tinggi adalah 5,52 kali lebih tinggi dari pada mereka yang memiliki usia risiko rendah (OR = 5,52  atau > 1) dan faktor risiko hiperemesis gravidarum pada wanita hamil dengan gangguan psikologis adalah 2,95 kali lebih tinggi daripada mereka yang tidak memiliki gangguan psikologis (OR = 2,95 (atau > 1). Dapat disimpulkan bahwa usia ibu dan gangguan psikologis merupakan faktor risiko hiperemesis gravidarum.

References

Andani, D.R.A. Faktor Risiko Hiperemesis Gravidarum Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Kapongan Kecamatan Kapoongan Situbondo. 2014.

Dinas Kesehatan Kota Palopo. Jumlah Ibu Hamil Tahun 2014-2016. 2017.

Fauziyah, Y. Obstetri Patologi untuk Mahasiswa Kebidanan dan Keperawatan. Yogyakarta, IN: Nuha Medika. 2012.

Fitrina, Y. Hubungan Tingkat Kecemasan Ibu Hamil Trimester I Dengan Kejadian Hiperemesis Gravidarum Di Wilayah Kerja Puskesmas Palembayan Jorong Koto Tnggi Tahun 2014. Hal: 4. 2014.

Kemenkes RI. Penatalaksanaan Asuhan Kegawatdaruratan Ibu Hamil. Jakarta, Dikjen Yankes. 2013.

Layuza. Hubungan Paritas, Umur Terhadap Kejadian Hiperemesis Gravidarum Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Pakan Rabaa Dan Halaban Kecamatan Lareh Sagohalaban Tahun 2014. 2014

Manuaba, I.A.C, Manuaba, I.B.G.F. & Manuaba, I.B.G. Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan, dan KB. EDISI 2. Jakarta, IN: EGC. 2014.

Masruroh. & Retnosari. I. Hubungan Antara Umur Ibu Dan Gravida Dengan Kejadian Hiperemesis Gravidarum Di RSUD Ambarawa Kabupaten Semarang. 2016.

Prawirohardjo, S. Ilmu Kandungan. Jakarta, IN: P.T. Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. 2014.

Profil Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan. Angka Kematian Ibu Maternal Di Sulawesi Selatan Tahun 2009-2014. 2015.

Puskesmas Wara Selatan Kota Palopo. Jumlah Ibu Hamil Tahun 2014-2016. 2017.

Riskesdes. 2013.

Rukiyah, A.Y. dkk. Asuhan Kebidanan 4 Patologi Kebidanan. Jakarta, IN: Tim Inti Medika. 2014.

Santy, E. Usia Dan Paritas Terhadap Kejadian Hiperemesis Gravidarum Di RSUD Dokter Rubini Mempawah. Volume 1 Nomor 2. Juli 2015. Hal 60-65. 2015.

Sulistyowati, Soesanto, E, & Purwanti, I.A. Hubungan Antara Tingkat Stress Dengan Kejadian Hiperemesis Gravidarum Pada Ibu Hamil Trimester I Di BPS Ny. Sayidah Kendal. 2012

Warsuli, Saparwati, M, & Purbowati. Hubungan Primigravida Terhadap Kejadian Hiperemesis Gravidarum Di Puskesmas Pringapus Kecamatan Pringapus Kabupaten Semarang Tahun 2016. 2016.

WHO. Angka Kematian Ibu Tahun 2014. Dikutip dari http://www.depkes.go.id>infodatin-ibu. 2015.

Downloads

Published

2022-08-23