Hubungan Pengetahuan Gizi Ibu Hamil Trimester Ii Dan Iii Terhadap Peningkatan Berat Badan Selama Kehamilan Di Puskesmas Kampus Palembang Tahun 2022

Hanik Khairun Nisa

doi:10.51771/jidan.v3i1.469

Authors

Hanik Khairun Nisa Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bina Husada

DOI:

https://doi.org/10.51771/jidan.v3i1.469

Keywords:

Ibu hamil, Gizi, Berat Badan

Abstract

Pemenuhan gizi terhadap ibu hamil merupakan hal yang penting karena akan memberikan dampak baik bagi ibu maupun bayi yang dikandungnya. Ibu hamil yang memiliki status gizi kurang dapat menimbulkan resiko terhadap pertumbuhan dan perkembangan janinnya, bayi lahir cacat, berat lahir rendah (BBLR) bahkan dapat mengakibatkan kematian bayi dalam kandungan. Tercapainya kebutuhan gizi pada saat hamil salah satunya dipengaruhi oleh pengetahuan ibu terkait dengan gizi saat kehamilan.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan gizi ibu hamil Trimester II dan III terhadap peningkatan berat badan selama kehamilan. Desain penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah analitik dengan pendekatan cross sectional menggunakan data primer dengan mengukur pengetahuan ibu hamil menggunakan kuesioner sedangkankan untuk menilai peningkatan berat badan dilihat dari buku KIA/KMS. Pengambilan sampel dilakukan di Puskesmas Kampus Palembang. Sampel yang digunakan didalam penelitian ini berjumlah 40 orang yang telah memenuhi kriteria inklusi. Analisis data menggunakan Chi Square dengan α=0,05 dan CI=95%. Hasil dari penelitian ini ialah terdapat hubungan pengetahuan gizi pada ibu hamil terhadap peningkatan berat badan selama kehamilan di Puskesmas Kampus Palembang dengan nilai p-value = 0,002. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pengetahuan gizi pada ibu hamil mempengaruhi peningkatan berat badan selama kehamilan.

References

Blondin, J. H., & LoGiudice, J. A. (2018). Pregnant women’s knowledge and awareness of nutrition. Applied Nursing Research, 39, 167–174. https://doi.org/10.1016/j.apnr.2017.11.020

Dinkes Sumatera Selatan. 2019. Profil Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan. Sumatera Selatan: DinkesProfinsi Sumatera Selatan.

Habtu, M., Agena, A. G., Umugwaneza, M., Mochama, M., & Munyanshongore, C. (2022). Jo ur na Conflict of interest. Current Developments in Nutrition, 100018. https://doi.org/10.1016/j.cdnut.2022.100018

Lee, A., Newton, M., Radcliffe, J., & Belski, R. (2018). Pregnancy nutrition knowledge and experiences of pregnant women and antenatal care clinicians: A mixed methods approach. Women and Birth, 31(4), 269–277. https://doi.org/10.1016/j.wombi.2017.10.010

Ramadhani, I. N., Masni, Syam, A., Seweng, A., Stang, & Nur, R. (2021). The relationship between socioeconomic status and nutritional status of pregnant women in temporary shelter, Talise, Palu. Gaceta Sanitaria, 35, S171–S175. https://doi.org/10.1016/j.gaceta.2021.10.018

Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas). 2018. Badan Penelitian dan

Pengembangan Kesehatan Kementerian RI tahun 2018.

Sukmawati. (2012). Hubungan Antara Pengetahuan Dan Sikap Dalam Memenuhi Kebutuhan Nutrisi Dengan Status Gizi Ibu Hamil Di Puskesmas Kassi-Kassi Makassar. Skripsi.

Tesfaye, A., Sisay, G., Kabthymer, R. H., & Tesfaye, T. (2022). Under-nutrition and associated factors among pregnant women in public health care hospitals of Gedeo Zone, southern Ethiopia: A cross-sectional study. Heliyon, 8(5), e09511. https://doi.org/10.1016/j.heliyon.2022.e09511

Tilahun, A. G., Fufa, D. A., & Taddesse, R. D. (2022). Undernutrition and its associated factors among pregnant women at the public hospitals of Bench-Sheko and Kaffa zone, southwest Ethiopia. Heliyon, 8(5), e09380. https://doi.org/10.1016/j.heliyon.2022.e09380