Hubungan Pengetahuan Terhadap Perilaku Pencegahan Keputihan Pada Siswi Di Smk Malaka Jakarta

Authors

  • Dinni Randayani Lubis Universitas Binawan
  • Riszka Fadila Putri Universitas Binawan

DOI:

https://doi.org/10.51771/jidan.v3i1.477

Keywords:

Keputihan, pengetahuan, personal hygiene

Abstract

World Health Organization (WHO) menaksirkan satu dari dua puluh remaja putri mengalami keputihan setiap tahunnya. Prevalensi keputihan di seluruh dunia adalah 75% namun di Indonesia 70% wanita termasuk remaja pernah mengalaminya. Personal hygiene merupakan suatu keharusan untuk dijaga kebersihannya karena kebersihan dari personal hygine akan berdampak pada kesehatan dan perilaku seseorang, maka sangat penting untuk dimemperhatikan. Salah satu dampak kurangnya menjaga personal hygiene adalah terjadinya keputihan, Infeksi Salurah Kemih (ISK), dan  kemungkinan terjadi kanker leher rahim. Banyaknya remaja yang kurang pengetahuan tentang personal hygiene menyebabkan remaja putri melakukan perilaku personal hygiene yang kurang baik (Rohmah, 2016). Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan pengetahuan dengan perilaku pencegahan keputihan pada siswi di SMA Malaka. Penelitian ini menggunakan desain analitik yaitu desain deskriptif untuk mencari hubungan antara variabel. Responden pada penelitian ini adalah sejumlah 60 orang dengan mengunakan total sampling. Instrumen yang digunakan adalah lembar kuesioner. Dari hasil uji bivariat didapatkan hasil adanya hubungan pengetahuan terhadap perilaku pencegahan keputihan dengan p value 0,004 dan adanya hubungan kejadian keputihan terhadap perilaku pencegahan keputihan dengan p value 0,003. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan mayoritas siswi pernah mengalami keputihan. Diharapkan untuk lebih diperbanyak kembali informasi-informasi seputar kesehatan reproduksi.

References

Alvia, L. (2019). Hubungan Perilaku Pencegahan Keputihan Dengan Kejadian Keputihan Pada Remaja Putri Kelas Viii. Stikes Insan Cendekia Medika Jombang.

Aslinda, A., Hansen, H., & Sunarti, S. (2015). Hubungan Hygiene Genetalia Dengan Kejadian Keputihan (Fluor Albus) Pada Remaja Putri Madrasah Aliyah Sabilarrasyad Samarinda Tahun 2015.

Dayaningsih, D., & Septediningrum, W. I. (2022). Perbedaan Pengetahuan Dan Sikap Siswa Sebelum Dan Sesudah Pemberian Pendidikan Kesehatan Tentang Keputihan Di Smp Kristen Gergaji Semarang. Jurnal Keperawatan Sisthana, 7(1), 5–11.

Mokodongan, M. H., Wantania, J., & Wagey, F. (2015). Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Keputihan Dengan Perilaku Pencegahan Keputihan Pada Remaja Putri. E-Clinic, 3(1).

Mustafa, D. R. (2019). Analisis Kejadian Keputihan Pada Siswi Kelas IX Di SMP Negeri 21 Kota Serang Tahun 2019. Universitas Nasional.

Notoatmodjo, S. (2010). Ilmu Perilaku Kesehatan.

Pratiwi, D., & Sari, N. (2020). Faktor Penyebab Remaja Putri Yang Mengalami Keputihan. Jurnal Ilmu Kesehatan Karya Bunda Husada, 6(2, November), 1–7.

Rohmah, M. (2016). Hubungan Tingkat Pengetahuan Remaja Putri Tentang Personal Hygiene Dengan Perilaku Personal Hygiene Di SMAN 01 Sewon Yogyakarta. STIKES Jenderal A. Yani Yogyakarta.

Romlah, S. N., Wahyuningsih, P., & Mechory, D. (2021). Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Keputihan Dengan Perilaku Pencegahan Keputihan Pada Siswi Kelas XI SMAN 2 Kabupaten Tangerang. Edu Dharma Journal: Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat, 1(1), 17–26.

Tatirah, T., & Chodijah, S. (2021). Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Remaja Putri Tentang Personal Hygiene Dengan Kejadian Keputihan Dikelas Xi Sma 1 Pgri Brebes Tahun 2020. Jurnal Kesehatan Indra Husada, 9(1), 87–93.

Wulan, S. (2019). Pengaruh pemberian rebusan daun sirih merah terhadap keputihan patologis pada remaja putri. Jurnal Penelitian Kebidanan & Kespro, 1(2), 19–22.

Yulfitria, F. (2017). Pengaruh Pendidikan Kesehatan dalam Meningkatkan Pengetahuan Tentang Pencegahan Keputihan Patologi. Jurnal Bidan, 3(2), 73–82.

Downloads

Published

2023-02-17