Pelatihan Penerapan 5 R (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin ) Di RS Muhammadiyah Medan

Authors

  • Sukma Yunita Universitas Haji Sumatera Utara

DOI:

https://doi.org/10.51771/jukeshum.v1i2.149

Keywords:

Pelatihan, Penerapan 5 R

Abstract

Ketidaktersediaan alat kesehatan dipengaruhi pada unsur-unsur manajemen logistik yang meliputi proses perencanaan,pengadaan,penerimaan,penyimpanan, pendistribusian serta pengendalian alat. 5R adalah salah satu metode untuk memelihara sebuah lingkungan organisasi dan berujung pada peningkatan efisiensi, produktifitas, dan keselamatan kerja.Tujuan dari Program Pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan perawat dalam menerapkan 5 R di RS Muhammadiyah Medan. Metode kegiatan yang dilakukan adalah diskusi dan demonstrasi Penerapan 5 R serta diskusi dan Tanya jawab. Hasil pelaksanaan kegiatan pengabdian ini setelah dilakukan sosialisasi dan praktek menunjukkan  85 % perawat paham terkait penjelasan materi dan 90% perawat dapat menerapkan metode 5 R terhadap barang logistik di Rumah Sakit.

References

Arraniry, B. (2012). Analisis Perencanaan Logistik Non Medik di Sub Bagian Rumah Tangga di Rumah sakit Umum Pusat Fatmawati. Depok :Tesis FKM UI

Depkes RI, (2009). Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta : Departemen Kesehatan Republik Indonesia.

Fahmi, I. (2010). Manajemen Kinerja teori dan Aplikasi.Bandung :Alfabeta

Febriawati, H. (2013). Manajemen Logistik Farmasi Rumah Sakit. Yogyakarta :Gosyen Publishing

Hidayat, A.A. (2014). Metode Penelitian Keperawatan dan Teknis Analisa Data.Jakarta: Salemba

Jahja, Kristanto. (2009). Seiri Budaya Unggulan 5R (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin), 3th ed. Jakarta : Productivity and Quality Managemen Consultans.

Satrianegara. (2014). Organisasi dan Manajemen Pelayanan Kesehatan :Teori dan Aplikasi Dalam Pelayanan Pusekesmas dan Rumah Sakit. Jakarta :Salemba Medika.

Massie,S. (2010). Proses Perencanaan Pengadaan Barang Kebutuhan Alat Kesehatan. Manado :Tesis FKM UI

Notoatmodjo, S. (2010).Metodelogi penelitian Kesehatan.Jakarta :Rineka

Osada.T. (2002).Sikap kerja 5S.Jakarta : PPM

Pamudji, D. (2007). Analisis Sistem Pengadaan Logistik Farmasi Instansi Bedah Senral Rumah Sakit Kepolisian Pusat Raden Said Sukanto Tahun 2008.Jakarta :Tesis FKM UI

Pramana. Hengky (2012).Aplikasi Inventory Berbasis Access 2003.Jakarta : PT. Elex Media Komputindo

Ria, E, R (2012). Analisis Pengadaa Barang Umum dengan Metode EOQ Pada Bagian Logistik Rumah Sakit Pertamina Jaya Depok.Tesis. FKM UI

Situmorang, Herlina, Silalahi (2018). AplikasiMetode 5s (Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu dan Shitsuke) : Dalam Perencanaan Logistik Alat Kesehatan di Rumah Sakit. Edisi Pertama.Yogyakarta :Deepublish.

Suteja.IndraGunawan. (2011). Analisis Perencanaan program 5R (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, dan Rajin) Dalam Keselamatan Kerja (K3) Karyawan :Studi kasus Pada PT Pertamina (Persero) Refinery Unit IV Cilacap. Jurnal Penelitian

Susanto.Priyo dan Sabri.(2010). Statistik Kesehatan.Jakarta :Rajawali Pers

Suwignyo.(2007). Pengaruh Manajemen Asuhan Keperwatan dan Motivasi Berprestasi.Jakarta :Gramedia Pustaka Utama

Suwondo.C. (2012).Penerapan Budaya Kerja Unggulan 5S (Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu, dan Shitsuke).Jurnal Manajemen Indondesia. Jakarta

Tampubolon, Viviyanti Br. (2008). Evaluasi Penerapan Budaya Kerja 5S di PT. AKM. Fakultas Ekonomi. Universitas Indonesia. Jakarta

Tristiyana, N. (2012). Analisis Manajemen & Pengenalan Penerapan Pengendalian Perencanaan VEN system di Gudang Obat Dapartemen Gigi dan Mulut RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad. Jakarta :Tesis FKM UI

Yose, M (2017). Model Pengukuran Kinerja Logistik Industri Komponen Otomotif Untuk Penguatan Daya Saing Dalam Rangka Menghadapi MEA. Jakarta :Tesis FTI UniversitasTrisakti

Zulparida, (2011).Gambaran Pelaksanaan pelatihan 5s di Rumah Sakit. Depok.Tesis FM UI

Downloads

Published

2021-07-30