Edukasi dan Penyuluhan Kesehatan Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat dan Khitanan Massal Masyarakat Desa Marendal II

Authors

  • Robiatun Rambe Universitas Haji Sumatera Utara
  • Evi Depiana Gultom Institusi Kesehatan Deli Husada Deli Tua
  • Zulmai Rani Universitas Muslim Nusantara AL-Washliyah
  • Yuliatil Adawiyah Harahap Universitas Haji Sumatera Utara
  • Ovalina Sylvia Br. Ginting Universitas Haji Sumatera Utara

DOI:

https://doi.org/10.51771/jukeshum.v3i2.656

Keywords:

Obat, Sunat Massal, Sosialisasi

Abstract

Penggunaan berbagai jenis obat-obatan secara mandiri banyak dilakukan oleh masyarakat di Indonesia untuk menyembuhkan penyakit menimbulkan efek negatif bagi pasien. Berdasarkan hasil observasi dilapangan banyak ditemukan masyarakat yang belum mengetahui cara mendapatkan, menggunakan, penyimpanan dan membuang obat yang benar. Upaya yang dilakukan untuk memberikan informasi yang benar dan akurat tentang penggunaan obat diantaranya melalui sosialisasi ke masyarakat Sosialisasi dilakukan pada kegiatan Sunat Massal . Pengukuran tingkat pengetahuan masyarakat dilakukan sebelum dan sesudah sosialisasi menggunakan instrumen kuesioner. Perhitungan skor kuesioner dilakukan dengan memberi nilai 1 untuk jawaban yang benar dan nilai 0 untuk jawaban yang salah. Hasil perhitungan skor kuesioner setelah diolah kemudian dianalisis menggunakan SPSS.Sebanyak 30 warga masyarakat ikut berpartisipasi. Berdasarkan hasil pre-test tingkat pengetahuan masyarakat tentang penggunaan obat sebelum penyuluhan dan pemberian brosur dilakukan adalah sebanyak 20 (66%) orang memiliki pengetahuan kurang, dan sebanyak 7 (23%) orang memiliki pengetahuan sedang, dan hanya 3 (11%) orang yang memiliki pengetahuan baik. Sedangkan perubahan tingkat pengetahuan setelah sosialisasi, diketahui terjadi peningkatan pada kategori baik sebesar 77% dari yang sebelumnya 12%.7,14% menunjukkan kompabilitas secara fisik, Berdasarkan hasil tersebut terlihat bahwa setelah sosialisasi dilakukakan terdapat perubahan tingkat pengetahuan warga tentang penggunaan obat yang benar. Saran terhadap kegiatan ini, agar kegiatan sosialisasi penggunaan obat yang benar lebih masif dilaksanakan agar meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai cara penggunaan obat yang benar, perubahanan warna dan inkompabilitas.

References

Departemen Kesehatan RI, D. J. K. dan A. K. (2020). Pedoman Pelaksanaan Prorgam “ Gerakan Masyarakat Cerdas Mengenal Obat.”

Kementerian Kesehatan RI. Hajrin, W., Hamdin, C. D., Wirasisya, D. G., Erwinayanti, G. A. P. S., & Hasina, R. (2020). Edukasi Pengelolaan Obat Melalui DAGUSIBU untuk Mencapai Keluarga Sadar Obat. INDRA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1), 5–7. https://doi.org/10.29303/indra.v1i1.3

Handini, M. C., Ketaren, S. O., & Dakhi, R. A. (2021). Penggunaan Obat Rasional Melalui Edukasi Gema Cermat dengan Metode CBIA. Jurnal Abdimas Mutiara, 2(2), 209–216. 387

Nur Rasdianah, Edukasi Penggunaan Obat... Jassim, A.-M. (2010). In-home Drug Storage and Self-medication with Antimicrobial Drugs in Basrah, Iraq. Oman Medical Journal, 25(2), 79–87. https://doi.org/10.5001/omj.2010.25

Kurniawan, A. H., Cartika, H., Elisya, Y., Puspita, N., & Wardiyah, W. (2021). Peningkatan Pengetahuan Terhadap Pengelolaan Dagusibu Obat Melalui Pelatihan Simulasi Kotak Simpan Obat di Kecamatan Johar Baru Tahun 2019. Jurnal Abdimas PHB : Jurnal Pengabdian Masyarakat Progresif Humanis Brainstorming, 4(1), 85–94. https://doi.org/10.30591/japhb.v4i1.1727

Pujiastuti, A., & Kristiani, M. (2019). Sosialisasi DAGUSIBU (Dapatkan, Gunakan, Simpan, Buang) obat dengan benar pada guru dan karyawan SMA Theresiana I Semarang. Indonesian Journal of Community Services, 1(1), 62–72. https://doi.org/10.30659/ijocs.1.1.62-72

Rugiarti, N. D. (2020). Studi Penggunaan Obat Mandiri pada Masyarakat di Kelurahan Condongcatur Kota Yogyakarta.

Sambara, J., Yuliani, N. N., & Bureni, Y. (2014). Tingkat Pengetahuan dan Pemahaman Masyarakat tentang Penggunaan Obat yang Benar di Kota Kupang Tahun 2014. Jurnal Info Kesehatan, 12(1), 684–698.

Susanti, S., Anggraeni, R., Setiani, S., Jayanti, T., Wulandari, W., & Sudarso, S. (2014). Peningkatan Pengetahuan Ibu-ibu Mengenai Perilaku Pengobatan Sendiri Dengan Menggunakan Metode Cbia Di Tiga Kabupaten Di Jawa Tengah. Pharmacy: Jurnal Farmasi Indonesia, 11(01), 157249. https://doi.org/10.30595/pji.v11i1.853

Utami, E. R. (2011). Antibiotika, resistensi, dan rasionalitas terapi. Sainstis. Yanti, S., & Vera, Y. (2020). Penyuluhan tentang Cara Penggunaan Obat yang Baik dan Benar di Desa Manunggang Jae. Jurnal Education and Development, 8(1), 26–26. https://doi.org/10.37081/ed.v8i1.1486

Downloads

Published

2023-08-11